Makanan sehat

Aturan dasar yang harus diikuti untuk mengkombinasikan makanan dalam diet sehari-hari, seperti yang ditunjukkan pada diagram dibawah ini :
Keterangan :
tanda √ : kombinasi baik
tanda – : kombinasi buruk
tanda x : kombinasi bermasalah
Makanan dibagi menjadi 5 kelompok dasar berdasarkan kandungan gizinya, yaitu:
  • Protein : daging, ikan, unggas, susu dan hasil olahannya, kacang-kacangan dan biji-bijian
  • Lemak : minyak, kuning telur, mentega, krim, alpukat
  • Gula : merupakan karbohidrat sederhana seperti gula pasir, madu, buah-buahan
  • Pati : merupakan karbohidrat komplek seperti sereal, roti, nasi, kentang, pasta, dan sayuran kaya pati
  • Asam : buah-buahan, cuka buah, tomat, yoghurt, butter milk, dan sayuran
Dari diagram di atas bisa dilihat buah-buahan yang banyak mengandung asam tidak baik dikombinasikan dengan susu yang tinggi protein. Asam akan mengikat protein sehingga akan sulit dicerna.
Hmmm… rupanya itu penyebabnya.
Bahkan setelah saya membaca lebih jauh, saya baru mengerti kalo buah-buahan sebaiknya dikonsumsi sendiri, tidak dicampur dengan makanan lain. Ini karena buah-buahan umumnya bersifat asam (memiliki pH rendah), sehingga bisa menyebabkan fermentasi di dalam lambung.
Contoh buah-buahan yang bersifat asam ini antara lain, stroberi, anggur dan nanas. Buah-buahan ini masih bisa dimakan bersamaan dengan buah-buahan yang bersifat agak asam (sub-acid) seperti apel dan peach, namun tidak boleh dimakan bersamaan dengan buah-buahan yang bersifat manis seperti pisang dan kurma.
Dan saya baru tau jika melon merupakan makanan yang paling cepat diserap oleh tubuh dibandingkan makanan lain. Oleh karenanya jangan makan melon bersamaan dengan makanan lain termasuk buah-buahan lainnya, sebab akan menimbulkan masalah pencernaan.

No comments:

Post a Comment