pikiran adalah sumber nya



Dirimu adalah seperti apa yang ada dalam pikiranmu

Apa yang membuat jalan hidup menjadi tambah berat adalah pikiran anda sendiri, kekecewaan, kesedihan, keputusasaan atas segala kenyataan yang terjadi dalam hidup selalu muncul karena adanya keterikatan terhadap harapan dan kenyataan, itu adalah akar dari semua penderitaan anda, yang harus diingat adalah bahwa pikiran (baik positif atau negatif) akan mencari keselarasannya sendiri dan itu menciptakan kenyataan hidup, ini yang dimaksud sebagai ‘The Law of Attraction’, apa yang anda khawatirkan itu menjadi sebuah akar yang menciptakan kenyataan sesuai dengan emosi yang dominan dalam pikiran, semakin kuat emosi itu semakin kuat vibrasinya dan membentuk kenyataan itu terjadi 

Maka apa yang harus dilakukan adalah untuk mampu mengontrol pikiran kita, pikiran adalah akar, pikiran adalah penciptaan kenyataan, maka apapun yang anda pikirkan adalah ‘bibit’ kenyataan yang akan terjadi dalam kehidupan, cepat atau lambat itu terjadi karena itu pasti tumbuh, satu hukum yang mendasar dalam alam semesta adalah ‘apapun yang anda tanamkan melalui pikiran, semua akan pasti tumbuh’.
Kuasai pikiran, jangan terikat kepada kekecewaan, kesedihan, keputusasaan serta emosi negatif apapun, hanya anda yang mampu mengendalikan itu karena emosi itu adalah bagian dari diri anda sendiri, itu tidak bisa diubah dari luar diri, itu hanya bisa dikontrol oleh diri sendiri, kenyataan selalu terkait dengan bibit apapun yang ditanamkan dalam pikiran, maka bagaimanapun anda menanamkan bibit itu, itulah yang akan tumbuh

Itulah sebabnya dikatakan bahwa hidup adalah tanggung jawab diri sendiri, pikiran adalah tanggung jawab diri sendiri, anda memasuki kehidupan ini untuk berlatih mengendalikan pikiran dan rasa, tanpa harus terikat dengan keterikatan terhadap kenyataan hidup, dengan kata lain ‘reaksi’ terhadap kenyataan saat ini adalah bibit baru bagi kenyataan yang akan tumbuh pada kehidupan anda di masa depan cepat atau lambat, maka anda sendiri yang menciptakan kenyataan itu dalam pikiran anda dengan menanamkan bibit – bibit itu berupa ‘reaksi’ atas kenyataan yang menimpa diri anda saat ini dan di masa lalu

No comments:

Post a Comment